Fenomena ini terjadi hampir pada semua Pabrik Kelapa Sawit.
Kami mencoba mengillustrasikan dalam contoh kasus di bawah ini (Abstract)
Sebuah perusahaan berniat membangun PKS dengan kapasitas 45 Ton/hr FFB.
Pihak pabrik akan mempertimbangkan menggunakan boiler 25 ton/hr @ 21 Barg saturated steam. Steam turbine adalah yg berkapasitas 1000 kw dengan rate : 24,1 kg/kw = 24,1 ton/hr steam consumption.
Setelah semua unit di install dan kommisioning, sering kali terjadi phenomena Steam basah dan bahkan terjadi pengapuran / sedimentsi pada blade turbine yang mengakibatkan effisiensi turbin tidak sebagaimana mestinya.
Pihak turbine akan mengasumsikan bahwa kwalitas dan kwantitas steam dari boiler bermasalah.
Sedangkan dari pihak boiler mengatakan bahwa secara kwalitas dan kwantitas steam yang di hasilkan boiler adalah sempurna, biasanya di buktikan melalui Pressure and steam flow recorder. Setelah lewat dari Outlet boiler bukan merupakan masalah performance boiler.
Kemudian, di rekomendasikan untuk memasang unit steam separator sesuai diameter pipa dan steam trap arrangement.
Setelah pemasangan Steam separator dan steam trap, phenomena steam basah dan problem steam trap tetap terjadi.... Ada apa ini ?
Pihak-pihak yang di pusingkan oleh phenomena ini adalah :
Mengapa tidak mencari akar permasalahan dan membuat keputusan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik untuk semua pihak ? Belum terlambat bagi pabrik yang telah memakai system lain utk beralih ke system kami.
Bertindaklah sekarang ! Silahkan hubungi kami untuk memberikan solusi engineering optimum atas phenomena/problem steam ini, kami menawarkan beberapa solusi:
Kami memberikan garansi system kami akan berfungsi sebagaimana yang kami janjikan. Semakin cepat anda membuat keputusan, semakin besar keuntungan yang akan di peroleh anda.
EFFECTIVE ENERGY USAGE = $$$